Masyarakat Sekitar TNGC, Dulu Menanam Kini Memetik

Nung Khazanah | Rabu, 28 Agustus 2013 22:27
Bagikan ke Facebook
KM
Jambu Pajambon [Foto: Zoen Mahardika]

CILIMUS, (KM): Masyarakat di sekitar kawasan hutan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), menyambut baik niat Kementerian Kehutanan yang akan memberi akses untuk menikmati hasil hutan  di zona pemanfaatan tradisional kawasan TNGC. Kendati yang bisa dinikmati itu hanya buah-buahan, namun mereka cukup antusias mnyambut rencana pemerintah itu.

Mereka menyambut baik atas niat pemerintah, sebab dengan diberinya akses itu paling tidak bisa menikmati buah-buahan yang dulu tanam dan pelihara.

Beradasarkan keterangan, hasil buah-buahan di zona pemanfaatan kawasan TNGC akan diatur berdasarkan PP Nomor 28 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Kawasan Suaka Alam dan Kawasan Pelestarian Alam. Selain itu, juga berdasarkan  Surat Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Nomor S.328/IV-KKBHL/2013 tanggal 8 Juli 2013 perihal Kegiatan Pemungutan Hasil Hutan Bukan Kayu di Taman Nasional Gunung Ciremai

"Draf nota perjanjian kerjasama antara BTNGC dengan mesyarakat yang mau mengakses pemanfaatan buah buahan baru mau disusun, kebetulan saya sebagai salah satu  anggota tim perumus," kata Avo Juhartono, Ketua Komunitas Hijau,  Rabu (28/8/2013).

Di tempat terpisah, Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda membenarkan hal tersebut. Bahkan ia telah menerima SK dari Kementerian Kehutanan yang berkaitan dengan rencana tersebut.

Dengan diberinya akses tersebut, Bupati Aang berharap masarakat sekitar kawasan TNGC bia menjaga kelestarian hutan. Apalagi saat ini menghadapi musim kemarau yang rentan kebakaran,

"Saya menitipkan kepada masyarakat baik di zona pemanfaatan maupun di luar, untuk bisa menjaga keutuhan Gunung Ciremai," kata Aang. (Noenk Kh)***

Kirim Komentar

Nama
Alamat email
Alamat Web
Komentar
Tulis Kode: