Menghadapi Cuaca Hujan, Petani Ikan di Perairan Waduk Darma Cemas

Nung Khazanah | Kamis, 20 Juni 2013 19:21
Bagikan ke Facebook
KM
Perairan Waduk Darma [Foto: Zoen]

DARMA : Paska musibah matinya 70 ton lebih ikan di jaring terapung (japung) Waduk Darma, puluhan petani sampai sekarang masih resah pasalnya cuaca di seputar Waduk masih diselimuti hujan tanpa adanya sinar matahari. Sejumlah petani, Kamis (20/6), menuturkan, petani yang memiliki karamba tersebut khawatir kejadian pergerakan massa air dari dasar perairan ke permukaan dan menyebabkan up-weeling (arus balik) sehingga puluhan ikan mati mendadak itu terulang kembali. Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda mengaku prihatin, dan ia bersama Kabid Perikanan pada Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan, H. Wawan Hermawan, beberapa waktu lalu mengadakan pertemuan dengan 67 petani ikan japung sambil memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp 70 juta untuk 70 petani ikan. Bantuan tersebut bisa dipakai petani untuk membeli 30 kg bibit ikan untuk menjelang Ramadhan dan Idul Fitri. "Bukan besar dan kecilnya bantuan tapi ini merupakan dorongan semangat agar para petani ikan tetap semangat untuk mengelola usahanya. Saya minta petani ikan selalu waspada dengan pengaruh cuaca yang datangnya selalu mendadak. Petani harus belajar dari pengalaman, kenali tanda-tanda alam yang bisa kapan saja mengancam keberadaan ikan-ikan yang kita pelihara,” harap Bupati Aang. Selain bantuan uang tunai, Bupati Aang juga menjanjikan akan membantu 25 unit mesin pompa Air yang bisa dipergunakan untuk membantu sirkulasi air pada saat musibah terjadi. (noenk kh)

Kirim Komentar

Nama
Alamat email
Alamat Web
Komentar
Tulis Kode: