Tantangan dan Kendala Pendidikan Inklusif di Kuningan

KUNINGANMEDIA | Selasa, 05 Februari 2013 18:34
Bagikan ke Facebook
KM
Kasubag Pendidikan dan Olah Raga Bag Kesra Setda Kuningan, Elon Carlan, [Foto: Zoen Mahardika]

PENDOPO : Anak berkebutuhan khusus di Kabupaten Kuningan, umumnya belum tersentuh pendidikan. Dari sekitar 800 anak berkebutuhan khusus, baru sekitar 20 % yang menerima ilmu di sekolah.Itu pun setelah Pemkab Kuningan mengeluarkan kebijakan tentang penyelenggaraan pendidikan inklusif.

Ada beberapa kendala dalam pendidikan anak brkebutuhan khusus. Diantaranya kurang nya perhatian orang tua, bahkan tidak sedikit orang tua yang merasa malu menyekolahkan anaknya di  Sekoah Luar Biasa, karena anaknya mmpunyai kekurangan.

 Selain itu juga  terbatasnya para guru yang mampu  mengajar anak berkebutuhan khusus Itu sebabnya Pemkab Kuningan, bertahap melatih guru umum agar mampu mengajar anak berkebutuhan khusus.


“Ini butuh waktu, setahap demi setahap kami upayakan agar  mereka bisa mngenyam pendidikan  formal. Ini tentu saja harus ddukung kesadaran orang tua," kata Kasubag Pendidikan  dan Olah Raga Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kuningan, Elon Carlan, . kepada KUNINGANMEDIA, Selasa (5/2/2013).

Menurut Elon, orang tua harus bangga karena para anak berkebutuhan khusus ternyata banyak yang memiliki potensi yang tidak dimiliki anak lain pada umumnya. (Noeng Khazanah)*.
,

Kirim Komentar

Nama
Alamat email
Alamat Web
Komentar
Tulis Kode: