Air Bersih di Desa Sukarapih

KUNINGANMEDIA | Rabu, 18 Agustus 2010 23:17
Bagikan ke Facebook

CIBEUREUM : Untuk mengatasi kesulitan air bersih terutama pada musim kemarau, warga Desa Sukarapih, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan, secara bertahap melaksanakan program pipanisasi swadaya yang digagas pemerintah desa tersebut.

Menurut Kepala Desa Sukarapih Wanda Jayaatmaja, setiap tahun menjelang musim kemarau warganya selalu kesulitan air bersih. Untuk sekedar minum saja harus mengambil dari mata air Gunungtilu dengan jarak tujuh kilometer.

“Hal ini sangat menyulitkan warga, itu sebabnya kami membuat terobosan melalui program pipanisasi,” ujar Wanda.

Selanjutnya Wanda mengatakan, pihaknya merasa prihatin melihat situasi dan kondisi warga yang setiap tahun kesulitan air bersih. Untuk memenuhi kebutuhan itu, perlu ada langkah dan upaya sehingga warganya tidak lagi kesulitan air bersih. Salah satunya mengadakan pipanisasi, agar dapat merasakan kemudahan mendapatkan air bersih.

Dijelaskannya, dari 1200 kepala keluarga (KK) di Desa Sukarapih, kini sudah kurang lebih 300 KK yang sudah menikmati program pipanisasi itu. Sisanya, masih dalam tahap penjajagan sambil menunggu bantuan dari pemerintah.

“Karena tidak semua warga mampu dalam melaksanakan program ini, sehingga membutuhkan bantuan pemerintah,”imbuhnya.

Menurut dia, semangat membangun bagi warga Desa Suka Rapih sekarang semakin terpacu, hal ini terbukti dengan semakin banyaknya peran serta mayarakat dalam setiap program pembangunan. Seperti pertanian, peternakan yang ada, sekarang dalam suatu perencanaan terlebih dengan adanya Program Peningkatan Infrastruktur Pedesaan.

Program air bersih merupakan prioritas utamanya. Walau program air bersih baru tertata empat bulan yang lalu. Masyarakat dengan kesadaran bersedia membantu kas Desa dengan membayar biaya perawatan Rp 1.000,- administrasi Rp 500,- biaya air bersih Rp 500,-/meter kubik. (KM-03)*

Kirim Komentar

Nama
Alamat email
Alamat Web
Komentar
Tulis Kode: