---

CIBEUREUM : Selain Waduk Darma, ternyata Kuningan masih memiliki potensi sumber air serupa di wilayah Timur tepatnya di Bendung Cigalagah Desa Sukarapih Kec. Cibeureum yang bisa menjadi ikon-nya wilayah timur Kuningan sebagai pintu masuk ke wilayah Jawa Tengah.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Pertambangan (SDAP) , Drs. H. Enay Sunaryo M.M., belum lama ini menjelaskan, dari hasil study kelayakan yang pernah dilakukan Departemen Pekerjaan Umum dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung, Bendung Cigalagah tersebut memiliki potensi sumber air yang luar biasa, bahkan bisa mengalahkan Waduk Darma. Pasalnya Bendung Cigalagah tersebut terbentang diantara dua kecamatan yaitu Kec. Cibeureum dan Cibingbin dan terbentang ke Brebes Jawa Tengah serta berhulu di Sungai Cijangkelok.

"Sumber airnya memang sangat besar, yaitu dari Gunung Tilu dan Gunung Bongkok yang akhirnya bertemu di Sungai Cijangkelok. Masyarakat disana mendambakan segera dibangun seperti Waduk Darma, ini luar biasa. Tapi sayang, anggarannya memang cukup lumayan besar, membutuhkan dana sekitar Rp 200 milyar,” paparnya.

Untuk lahan yang masuk ke wilayah Cibeuruem sendiri ada seluas 2.500 ha, dan lahan tersebut sebagian besar dimanfaatkan masyarakat sebagai lahan pertanian padi dan palawija. Kondisi saat ini, masyarakat menanam padi maupun palawija hanya bisa memanen satu kali dalam setahun. Akan tetapi jika ada pasokan air dari Bendung Cigalagah, maka petani bisa melakukan panen tiga sampai empat kali dalam setahun.
"Bukan hanya masyarakat Cibeuruem saja yang bisa menikmatinya, tapi seluruh masyarakat Kuningan, terutama Kuningan Timur dan juga masyarakat daerah Jawa Tengah bisa menikmatinya, dan ini menjadi aset Kuningan yang harus dimanfaatkan," tambahnya. (KM-02)