6.200 KK di Kuningan Mendapat PKH

KUNINGANMEDIA | Kamis, 12 Agustus 2010 17:01
Bagikan ke Facebook

ANCARAN – Sebanyak 6.200 kepala keluarga (KK) di Kab. Kuningan mendapatkan Program Harapan Hidup (PKH) dari pemerintah pusat yang difasilitasi Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Sosnaker) dengan bantuan yang variatif.

Kepala Dinsosnaker, Drs. Dian Rahmat Yanuar M.Si., menjelaskan, untuk mendapatkan PKH tersebut ada beberapa persyaratan dan harus terus dipantau melalui para pendamping yang ada di Kab. Kuningan.

Persyaratan tersebut diantaranya, anak usia wajar Dikdas harus terus disekolahkan, asupan gizi bagi yang punya balita harus terus dipenuhi hingga perkembangan gizinya bagus dan ke-tiga ibu melahirkan.

“Ini semua orientasi keluarga miskin. Dari usulan yang masuk ke Kami, dievaluasi dan dicek kembali kebenarannya. Setelah fik, Pendamping yang ditugaskan oleh pusat harus terus memantau dan membimbing para penerima PKH itu supaya benar-benar mengalokasikan bantuan sesuai syarat. Kalau ada yang menyalahgunakan, maka akan diputus bantuannya,” ujarnya.
PKH ini sudah berlangsung sejak tahun 2007, dan pada 2010 ini ada 6.200 KK dengan anggaran sebesar Rp 2 milyar 10juta. PerKK mendapat bantuan yang variatif sesuai klasifikaasi, bantuan terkecil sekitar Rp 800.000 bahkan ada yang menerima Rp 1,3 juta. “Semua dikirim langsung oleh pusat via rekening si penerima. Kami hanya memfasilitasi dan membantu data saja,” kata Dian.
Ke-6.200 KK itu tersebar di 90 desa di 8 Kecamatan, diantaranya Kec. Kuningan, Ciawigebang, Cibingbin, Cibeureum dan kecamatan lainnya. (KM-03)

Kirim Komentar

Nama
Alamat email
Alamat Web
Komentar
Tulis Kode: