---

CIGUGUR : Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora), pada tahun ajaran 2010/2011 ini meluncurkan program Siswa Baru Peduli Lingkungan (Seruling). Setiap siswa baru khususnya SMA diwajibkan membawa atau menyumbangkan satu bibit pohon tahunan untuk ditanam di lingkungan sekolah dan Kebun Raya Kuningan.
“Sebenarnya program ini sudah dilaksanakan bersamaan penerimaan siswa baru di tiap sekolah, namun pencanangannya baru sekarang oleh pak bupati dalam upaya mendukung Kuningan sebagai kabupaten konservasi,” kata Kepala Disdikpora Kuningan, Drs. H. Dadang Supardan M.Si, seusai menghadiri pencanangan Siswa Baru Peduli Lingkungan, di SMAN Cigugur, Rabu (14/7).
Menurut Dadang, program seruling boleh jadi baru dilaksanakan di Kabupaten Kuningan. Program ini sambung dia, bisa dijadikan salah satu pilihan muatan lokal (mulok) guna menunjang pendidikan lingkungan hidup.
Dia menjelaskan, program seruling mendapat tanggapan positif khususnya dari para siswa baru sehingga mampu mengumpulkan sekitar 3.000 bibit pohonan tahunan. Diantaranya saja bibit pohon, Kesemek, Manggis, Duwet, Nyimplung, Surian, Duwet dan pohon tahunan lainnya.
Dadang berharap bibit pohon yang sudah terkumpul itu ditanam di lingkungan sekolah. Sisanya dititipkan di lokasi persemaian Dishutbun, untuk ditanam di Kebun Raya Kuningan. (KM-02)*